untuk semua waktu kita

on Monday, July 19, 2010
ketika matahari popcorn tenggelam. heum, awan di taman langitku terlihat acak-acakan; siapa yang melakukan ini!? lalu aku menemui sahabat ku.

apa yang kau inginkan dengan melakukan banyak hal tanpa perasaan ini?
apa itu hebat!?
kau menggunakan waktu ketika aku sibuk dengan kunang-kunang,
kepalan sayap-sayap mu menginginkan sang dewiku.

seharusnya kau bertanya,
"apa bukan lebih baik kita melakukan hal sama seperti kancil dan kura-kura dalam mencapai garis finis BUKAN lomba lari."

apa kau takut?

jika benar, aku siap menjadi pemilik penutup tempurung. biar pun akhir itu belum tentu sama.

apa lagi yang kau pikirkan?
jangan berpikir ingin melakukan apa dibelakangku...

tapi berpikir untuk peri kecil, dia disana dengan kotak dinding dihatinya yang dipenuhi saat-saat aku dan dia. apa kau ingin membatasinya dengan kau seperti ini dan obsesi mu itu sahabat ku? ini tidak akan berarti aku melupakan kebersamaan kita, bersamamu menggenggam masing-masing stick playstation begitu menyenangkan dan pertengkaran kita dibawah bintang hari ini membuatku sedih.

kenapa kau melakukan itu sahabat ku, kenapa dengan hatimu?

aku mohon kawan, untuk waktu-waktu kita. tutup perasaan itu, kau tahu aku tidak ingin rasa takut kehilangan itu hadir kepermukaan pohon kertas. kau tahu dia begitu berarti dalam hari-hariku dan dia dengan perasaan yang sama. kau tahu cerita kita. peluk aku sahabatku, tenangkan hati mu, hentikan ini.

0 comments:

Post a Comment